Minggu, 01 Desember 2013

MANUSIA dan KEADILAN

NASIB ORANG KECIL
     
     Sekilas melihat, gaya hidup mewah yang dijalani pejabat daerah maupun pejabat negeri ini,seakan-akan  menggambarkan bahwa mereka telah berhasil,menjadi pemimpin yang baik dan menghapuskan salah satu masalah utama  di Indonesia ini,yaitu kemiskinan.
Sayangnya,kehidupan mewah yang dijalani sebagian pejabat inilah yang menciptakan sebuah cerita kehidupan pilu, bagi sebagian masyarakat di Indonesia.Mulai,dari tinggal ditempat kumuh,kurang gizi hingga busung lapar.
Hal,ini terjadi pada  masyarakat disebabkan karena  sebagian dari pejabat tersebut, memperoleh segala kemewahan  yang mereka miliki dengan cara merampas,apa yang seharusnya menjadi hak milik rakyat atau tepatnya mereka disebut sebagai koruptor.
     Disaat  banyak anak-anak   yang  harus terpaksa memutuskan pendidikannya,demi membantu orang tua mereka hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 
Disaat,banyak orang-orang  yang tinggal di daerah kumuh,disaat banyak anak-anak yang memiliki gizi yang buruk.
Sebagian besar pejabat tersebut malah dengan asiknya melakukan korupsi dan membelanjakan uang yang seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu tersebut, untuk  memuaskan diri dan keluarga mereka sendiri.Tanpa memikirkan nasib,masyarakat.
      Kebiasaan pejabat dalam melakukan korupsi ini, membuat  masyarakat kurang mampu tersebut semakin menderita dan harus berjuang sendiri mempertahankan kehidupannya,seolah-olah tidak ada perhatian yang diberikan pemerintah kepada  mereka.